Silakan menempatkan Iklan Anda disini

Jumat, 09 September 2011

IMPOTENSI

Impotensi diartikan sebagai gangguan fungsi sexual dengan gejala gangguan ereksi alat kelamin pria dan kemampuan mempertahankannya selama aktivitas seksual. Untuk membicarakan masalah ini bakal nggak cukup satu artikel, jadi kubuat beberapa artikel ya? karena banyak penderita yang penyakit ini.

dari fotolutu.com


Ereksi alat kelamin pria terjadi akibat efek hidrolik seperti bila kita memasukkan cairan ke dalam balon maka balon itu akan menggelembung. Cairan dalam hal ni adalah darah dalam pembuluh darah sedangkan balon disini adalah bentukan menyerupai spon yang menyusun corpus cavernosum dalam alat kelamin pria. Proses ini dipicu oleh beberapa hal, seperti rangsangan seksual, saat terjadi transmisi dari otak kemudian ke syaraf di alat kelamin pria. Sebenarnya banyak sekali penyebab gangguan ereksi mulai dari gangguan muatan listrik syaraf sampai akibat kontaminasi zat kimia seperti arsenic dalam air minum. Penyebab terbanyak dan terpenting adalah penyakit jantung dan diabetes/kencing manis, juga penyakit syaraf seperti stroke dll, gangguan hormon (hipogonadisme, dan beberapa jenis obat juga mempunyai efek yang sama.

Impotensi akibat psikis juga dapat terjadi, yang diakibatkan gangguan psikologis, walaupun impotensi akibat psikis lebih jarang didapatkan dibanding karena penyakit lain. Dan yang khas pada impotensi jenis ini adalah penyakit ini sembuh hanya dengan placebo (sepert vitamin dll), sering dikaitkan dengan gangguan “sense of well being”, sehingga psikoterapi amat membantu dalam hal ini.

Impotensi ini diakui atau tidak dapat berpengaruh pada kehidupan berumah tangga, tapi ya jangan sampai kayak dibawah ini


dari fotolutu.com

Gejala

Impotensi dapat diakibatkan beberapa hal berikut :

  • Obat seperti anti depresi, dan –jangan lupa- nikotin pada rokok
  • Gangguan syaraf seperti trauma pada sumsum tulang belakang dan otak, gangguan seperti penyakit Parkinson, Alzheimer, multiple sclerosis dan stroke.
  • Gangguan pada corpus cavernosum seperti Peyronie's disease
  • Gangguan psikologis, seperti stress, gangguan mental, gangguan kepribadian, sd negative feeling.
  • Pasca operasi (terapi radiasi, operasi daerah usus besar, prostat, kandung kemih dan rectum bisa berakibat gangguan pada saraf dan pembuluh darah yang berperan pada proses ereksi walaupun kemungkinannya sangat kecil, dan termasuk satu hal yang selalu diperlakukan dengan hati hati pada waktu operasi.
  • Usia lanjut. Impotensi mencapai 4 kali lipat pada usia 60an disbanding mereka yang berumur 40an
  • Gangguan ginjal
  • Kencing manis dan penyakit lain yang mengganggu aliran darah
  • Gaya hidup, rokok dapat mengganggu ereksi karena menyebabkan penyempitan pembuluh darah.

Ada beberapa penelitian yang mengaitkan impotensi dengan pemakaian obat anti nyeri 3 kali sehari terus menerus selama 3 bulan. Dilaporkan terjadi peningkatan resiko sd 22 % tapi itu semua masih kontroversi, demikian juga dengan mereka yang bersepeda dalam waktu lama atau yang duduk di sadel dalam waktu lama, tapi itu semua masih kontroversi.

Hmmm, makin menarik nih, tapi kalau membicarakan impotensi saja bisa lamaaaa banget, kita bicarakan lagi di artikel berikutnya ya!